Jumat 11 Nov 2011 18:03 WIB

SEA Games Juga Berkah Bagi Pemulung

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Djibril Muhammad
Pemulung (ilustrasi)
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Pemulung (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tak hanya pedagang souvenir yang senang dengan hadirnya SEA Games. Ajang olah raga ini juga menjadi berkah bagi pemulung. Mereka seolah menemukan durian runtuh.

Bagaimana tidak, ketika sebuah pertandingan usai, penonton bisa dipastikan meninggalkan bekas air minumnya di dalam stadion. Dengan memanfaatkan saat seperti itu, mereka untuk sementara waktu tak perlu berjalan jauh dari pasar ke pasar atau di jalan untuk mencari botol air minum bekas.

Rudi, salah seorang pemulung ini bisa mengumpulkan uang hampir tiga kali lipat jika ada acara olah raga. Ia biasa 'menyelundup' ke lokasi olah raga ketika penonton sudah mulai meninggalkan stadion. Saat kerumunan penonton keluar, ia menyelinap masuk.

"Kalau sendiri, musuhnya satpam. Nanti dibawa ke kantor. Nggak boleh masuk," ujar ayah satu anak ini. Ia biasa berjalan dari pasar Palmerah menjari botol di pinggir jalan.

Pria asli Riau ini biasa 'tinggal dimana saja'. Botol air mineral yang diperolehnya ia jual di pasar Kebayoran. Di hari biasa, setelah berjalan seharian ia hanya mengantongi Rp. 30.000 saja, tapi di saat SEA Games seperti sekarang, ia bisa mendapatkan hampir Rp. 100.000.

"Apalagi kalau lagi ramai kaya sekarang, kemaren pas Kamboja yang nonton dikit," ujar dia saat berbincang dengan Republika usai pertandingan Indonesia vs Singapura di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (11/11).

Di laga pertandingan kali ini, penonton memang terlihat lebih banyak dibandingkan saat Indonesia melawan Kamboja, Senin lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement