REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mencetak dua gol dalam laga perdana Timnas Indonesia U-23 membuat Patric Steven Wanggai berpeluang besar menjadi pencetak gol terbanyak di ajang sepak bola SEA GAMES XXVI 2011. Memang, terlalu dini berbicara soal itu, tapi bila melihat performa pemain bernomor punggung 27 ini rasanya tidak berlebihan.
"Saya tidak memikirkan itu. Yang penting memberikan yang terbaik bagi Indonesia," ujar pemain kelahiran Nabire, 27 Juni 1988 ini, saat berbincang dengan Republika.co.id, Selasa (8/11).
Bagi Wanggai, kemenangan timnas adalah segalanya. Apalagi keberhasilannya dalam mencetak gol berkat dukungan teman-temannya. "Gol yang saya buat merupakan kerja keras teman-teman," ungkap sepupu dari Emanuel Wanggai ini.
Karena itu, pemain Persidafon Dafonsoro ini bertekad untuk membayar kepercayaan rekan-rekannya dengan mencetak gol sebanyak-banyaknya. "Membuat gol sebanyak mungkin merupakan impian setiap pemain. Tapi saya tidak mau berlebihan soal ini," kata dia.
Diminta komentarnya soal golnya melalui tendangan bebas, ia mengaku tidak melakukan persiapan khusus. Ia mengaku spontanitas saja melakukannya. "Kebetulan teman-teman percaya dengan saya untuk mengeksekusi tendangan bebas. Saya juga terkejut, ternyata sepakan saya masuk," kata dia sembari tersenyum.
Siap Cetak Gol
Untuk laga selanjutnya, timnas Indonesia U-23 bakal menghadapi lawan berat seperti Singapura, Malaysia dan Thailand. Untuk itu, Wanggai berjanji bakal menunjukan performa terbaiknya. "Tentu saja harus lebih baik, sebab lawan kita ini berbeda," ujar dia.
Namun, Wanggai mengaku tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi lawan yang dianggap sejumlah pengamat bakal memberikan perlawanan sengit terhadap skuad Garuda Muda. Baginya, latihan yang diberikan pelatih Rahmad Darmawan lebih dari cukup. "Tidak perlu persiapan khusus, karena pelatih tahu betul apa yang perlu dipersiapkan pemainnya dalam setiap pertandingan," kata dia.
Pemain dengan nama lengkap Patrich Steve Wanggai ini lahir di Nabire, 27 Juni 1988. Karier profesionalnya dimulai 2005, saat membela Persewon Wondama. Selanjutnya , ia bergabung dengan Perseman Manokwari pada 2008 dan kini membela Persidafon Dafonsoro (2009-sekarang).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
